Selama empat hari (14-17 Desember 2020), Kepala Balai Bahasa Provinsi Aceh (BBPA), Karyono, S.Pd., M.Hum. meminpin tim persiapan pembangunan Zona Integritas-Wilayah Bebas Korupsi (ZI-WBK) untuk melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Balai Bahasa Provinsi Bali.
“Kunker ini bertujuan untuk belajar secara langsung proses pembangunan ZI-WBK yang kita rencanakan segera kita mulai awal tahun 2021. Oleh karena itu, saya berharap teman-teman yang terlibat dalam tim ini untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk menggali informasi dan pengalaman sebanyak-banyaknya di sana”, ucap Kabalai kepada redaksi (Selasa, 8/12) setelah rapat persiapan tim.
Tim kunker BBPA terdiri dari perwakilan staf perencanaan, kepegawaian, keuangan, pengelola BMN, dan tiga orang staf teknis.
“Kita memilih Balai Bahasa Provinsi Bali karena prestasi mereka sebagai salah satu instansi di lingkungan Badan Bahasa yang memperoleh nilai tertinggi dalam evaluasi penerapan ZI-WBK tahun 2019. Balai Bahasa Provinsi Bali (BBPB) sekarang menjadi rujukan dan model”, tambahnya.
Sementara itu, Toha Maksum, M.Ag. (Kepala BBPB) dalam paparannya tentang pembangunan ZI-WBK menyampakan bahwa tahapan penting proses perubahan menuju ZI-WBK adalah penguatan komitmen bersama yang dimulai dari komitmen pimpinan.
“Ikan itu busuk dari kepalanya, bukan dari ekor atau perutnya”, ujarnya beranalogi. “Tapi, saya yakin Pak Karyono dapat menjadi model anutan di Aceh. Beliau orang yang jujur dan apa adanya. Itu modal penting dalam menggerakkan perubahan”, ungkapnya dengan nada optimis di sela-sela diskusi yang berlangsung di Aula BBPB, Selasa (15/12) siang.
Melengkapi paparan Kepala, Kasubbag. TU, staf perencanaan, koodinator SPI, dan koodinator pelayanan BBPB turut pula membagikan pengalaman mereka dalam proses penyiapan dokumen, peningkatan kinerja, transparansi dan akuntabilitas, serta pelayanan lembaga sesuai peran masing-masing di hadapapan tim kunker BBPA.
Selain mendalami materi pembangunan ZI-WBK melalui diskusi panel, Tim Kunker juga melakukan observasi dan wawancara tentang mekanisme kerja berbagai seksi pelayanan yang ada di BBPB.